Theme images by Igniel

Followers

Total Pageviews

Follow Me

Tengah

Lorem Lorem ipsum dolor sit amet, consectetur adipiscing elit, sed do eiusmod tempor incididunt ut labore et dolore magna aliqua. Morbi enim nunc faucibus a.

Kiri

Lorem Lorem ipsum dolor sit amet, consectetur adipiscing elit, sed do eiusmod tempor incididunt ut labore et dolore magna aliqua. Morbi enim nunc faucibus a.

Kanan

Lorem Lorem ipsum dolor sit amet, consectetur adipiscing elit, sed do eiusmod tempor incididunt ut labore et dolore magna aliqua. Morbi enim nunc faucibus a.

Hari Diabets Sedunia "Lindungi Keluarga Dari Diabetes"

1 comment
dkr blog : Hari Diabetes Sedunia (Sumber : Kemenkes)
Tanggal 14 November setiap tahunnya di peringati sebagai hari Diabetes se-dunia. Dimomentum ini banyak sekali event yang dibuat oleh praktisi kesehatan yang menunjukkan kepedulian mereka terhadap penyakit ini. Berbagai kampanye dilakukan untuk mengingatkan dan meningkatkan pengetahuan serta kesadaran masyarakat tentang penyakit Diabetes Melitus agar masyarakat bisa berdaya untuk menjaga kesehatan diri, keluarga, dan lingkungan sekitarnya.

Penyebarluasan info tentang DM ini perlu dilakukan mengingat penyakit ini menunjukkan peningkatan jumlah penderita terlihat dari data hasil Riskesdas 2018 yang mana prevalensinya meningkat menjadi 2% jika dibandingkan dengan data Riskesdas 2013 yaitu sebesar 1.5%.

Diabetes Melitus merupakan salah satu penyakit tidak menular, penyebab penyakit ini identik dengan gaya hidup dan pola makan yang tidak sehat. Dalam istilah penyakit tidak menular sebenarnya tidak ada istilah penyebab, tetapi lebih dikenal dengan faktor risiko, karena kita tidak tahu pasti kenapa penyakit ini muncul, biasanya terjadi bukan karena satu faktor melainkan adanya faktor risiko bersama yang saling mendukung memicu munculnya penyakit ini seperti tingginya konsumsi gula, garam, dan lemak, kurangnya konsumsi sayur dan buah, kurangnya aktivitas fisik, merokok, obesitas, dan faktor lainnya. Faktor risiko Diabetes ini sebenarnya bisa dicegah dengan cara memodifikasi gaya hidup menjadi lebih sehat dan teratur, dan jika sudah jatuh kepada DM maka penyakit ini bisa dikendalikan dengan pengobatan yang teratur dan tentunya tetap dengan menjaga pola hidup yang sehat.

Diabetes Melitus dikenal dengan istilah "Mother Of Disease" ibu dari segala penyakit, jadi jangan anggap remeh penyakit ini, karena sekali terkena DM/penyakit tidak menular maka seumur hidup akan menjadi penderita DM/PTM, yang bisa dilakukan hanyalah mengendalikannya supaya tidak muncul komplikasi dan tetap bisa produktif.

Pengertian
Diabetes Melitus adalah gangguan metabolik yang berlangsung secara kronis atau menahun yang ditandai dengan tingginya kadar gula dalam darah (Gula darah sewaktu (GDS) > 200 mg/dl dan Gula Darah Puasa (GDP) > 126 mg/dl.

Jenis-Jenis DM
  1. DM Tipe 1 : Suatu kondisi dimana pangkreas memproduksi insulin dalam jumlah yang sedikit bahkan tidak memproduksi sama sekali yang mengakibatkan tingginya kadar gula darah dalam darah
  2. DM Tipe 2 : Suatu kondisi dimana tidak cukup atau tidak efektifnya kerja insulin di dalam tubuh yang berefek pada meningkatnya kadar gula darah
  3. DM Gestasional : yaitu tipe DM yang muncul ketika penderita hamil
 Gejala Diabetes Melitus
  1. Poliuria : Sering buang air kecil, terutama dimalam hari
  2. Polidipsi : Sering merasa haus
  3. Polifagia : Sering merasa lapar
  4. Berat badan turun tanpa sebab yang jelas
  5. Luka sulit sembuh
  6. Kulit kering dan gatal
  7. Kaki kesemutan dan berasa kebas
  8. Pandangan kabur
 Tata Laksana Diabetes Melitus
  1. Terapi Nutrisi : Seorang penderita DM harus diatur pola makannya, mengurangi konsumsi sehingga bisa mencapai kadar gula darah normal. Silahkan berkonsultasi dengan dokter atau ahli gizi, pola makan sehat seperti apa yang tepat bagi penderita DM.
  2. Terapi Aktivitas Fisik : penderita DM bukan berarti tidak boleh berolah raga atau beraktivitas fisik, malah dianjurkan untuk melakukan aktivitas fisik secara teratur. Tetapi kita harus memperhatikan jenis aktivitas fisik yang tepat bagi penderita. ini bisa dikonsultasikan dengan dokter atau ahlinya jenis.
  3. Terapi Farmakologi : Obat anti diabetes oral dan injeksi insulin. DM bisa dikendalikan dengan teratur mengkonsumsi obat dan tentunya diiringi dengan modifikasi gaya hidup.
  4. Edukasi : Kurangnya pengetahuan sering beakibat kepada salahnya pemahaman dan tindakan penderita maupun keluarga penderita dalam tatalaksana penyakit.
  5. Pemantauan keberhasilan pengobatan dengan HbA1C

Lebih Baik Mencegah Dari Pada Mengobati. MARI HIDUP SEHAT !!!!

Related Posts

1 comment


  1. menangkan uang sebanyak-banyaknya hanya di AJOQQ :D
    AJOQQ menyediakan 8 permainan seru :)

    ReplyDelete

Post a Comment