Tips Sehat dan Bugar Selama Menjalankan Ibadah Haji - DKR Blog

dkr blog :ka'bah

Bagi umat muslim menunaikan ibadah haji merupakan hal yang wajib dilakukan bagi yang mampu, oleh sebab itu semua umat muslim di seluruh dunia berbondong-bondong untuk berkunjung ke Baitullah menunaikan Rukun Islam yang ke lima. Karena tidak semua umat muslim mampu untuk menunaikan ibadah haji setiap tahun, maka mereka tidak mau menyianyiakan kesempatan untuk beribadah di tempat yang paling suci bagi umat islam ini. Banyaknya kegiatan ditambah dengan lingkungan baru yang berbeda dibandingkan dengan tanah air, jemaah haji harus pandai-pandai menjaga kesehatan agar tetap bugar sehingga mampu melaksanakan semua aktivitas ibadah dengan baik. 

Berikut tips-tips yang harus diperhatikan oleh jemaah haji :

1. Minum air putih sesering mungkin, tidak menunggu haus terlebih dahulu

Tingginya suhu udara bisa mengakibatkan Dehidrasi dan serangan Heat Stroke bagi jemaah haji, oleh sebab itu perlu konsumsi air yang cukup. Usahakan selalu konsumsi air putih setiap saat sekitar 3-4 liter setiap harinya, jangan menunggu haus terlebih dahulu. Semakin sering terpapar oleh sinar matahari maka jumlah cairan yang masuk juga harus ditingkatkan. Untuk memastikan kebutuhan cairan tubuh tercukupi maka jemaah haji bisa menilai dari warna urine. Air urine yang berwarna kuning pekat atau keruh kecoklatan menandakan tubuh sedang dehidrasi, maka segeralah minum dan hindari konsumsi minuman berkafein seperti kopi dan soda karena akan memperparah dehidrasi. Jika kondisi tubuh yang dehidrasi dibiarkan maka akan berakibat fatal.

Adapun gejala awal sesorang kekurangan cairan adalah

• Merasa haus
• Urin berwarna lebih gelap dari biasanya
• Merasa pusing
• Sakit kepala
• Mulut, bibir, dan mata terasa kering
• Buang air kecil dengan intensitas yang jarang
• Kurang energi
• Kelelahan

 

2. Istirahat yang cukup

Sering kali semangat untuk beribadah, padatnya aktivitas ditambah jarak antara penginapan dengan lokasi ibadah yang jauh membuat tubuh rentan mengalami kelelahan oleh sebab itu diperlukan istirahat yang cukup agar jemaah haji bisa beribadah dengan baik selama berhaji. Rasa syukur sering mengalahkan rasa lelah tetapi jemaah tetap perlu memperhatikan bahwa tubuh butuh diistirahatkan. Ketika sampai di pemondokan disarankan agar jemaah langsung beristirahat jangan beraktivitas yang tidak penting, seperti mengobrol dengan teman atau kegiatan lainnya.

3. Selalu membawa dan menggunakan APD (Alat Pelindung Diri) jika keluar penginapan/pondokan
Ada beberapa APD yang harus selalu dibawa oleh jemaah haji untuk melindungi diri mereka dari risiko yang berakibat buruk kepada kesehatan  seperti paparan sinar matahari maupun risiko penularan penyakit.

• Kacamata, Kacamata diperlukan untuk melindungi mata dari paparan buruk sinar ultraviolet dan risiko katarak

• MaskerArab Saudi merupakan negara yang panas, kering, dan tandus, masker akan melindungi jemaah dari paparan debu, dan mencegah penularan penyakit seperti batuk, pilek.

• Semprotan airAlat ini digunakan untuk mendinginkan badan ditengah suhu yang tinggi. Disarankan agar mengisi botol semprotan air dengan air minum supaya bisa berfungsi lebih banyak.

 

4. Makan makanan yang bergizi seimbang dan teratur
Aktivitas selama menjalankan ibadah haji menghabiskan banyak energi, ditambah lagi dengan tingginya suhu udara, oleh sebab itu perlu diimbangi dengan asupan makanan yang cukup dan bergizi.  Jika jemaah tidak mengkonsumsi cukup makan maka akan berpengaruh kepada daya tahan tubuh mereka. Jemaah juga harus memperhatikan apa yang dikonsumsi, selalu perhatikan jenis makanan yang dimakan, kandungan gizinya serta harus menjaga kebersihan, mencuci tangan sebelum makan, dan selalu mengkonsumsi makanan yang baru agar terhindar dari keracunan makanan.